LAMPUNG TIMUR-Pengajian Syawal Pimpinan Daerah Muhammadiyah (PDM) Lampung Timur tahun 1446 Hijriah menjadi momentum istimewa bagi warga Muhammadiyah. Selain sebagai ajang silaturahmi, kegiatan ini juga memperkuat semangat dakwah pasca-Ramadhan yang menjadi nafas gerakan Muhammadiyah dari pusat hingga ranting.
Dengan mengusung tema “Sinergi Membangun Lampung Timur Makmur Berkemuajuan”, pengajian yang digelar pada Sabtu, 19 April 2025, di pelataran Gedung Dakwah Muhammadiyah Lampung Timur ini berlangsung khidmat dan meriah.
Acara ini dihadiri oleh berbagai elemen penting, di antaranya Bupati Lampung Timur, Pimpinan Wilayah Muhammadiyah Lampung, Pimpinan Nahdlatul Ulama, FORKOPIMCAM, Kementerian Agama Lampung Timur, Badan Narkotika, KPU, seluruh pimpinan Ortom Muhammadiyah, serta ratusan kader terbaik Muhammadiyah se-Lampung Timur.
Dalam sambutannya, Ketua PDM Lampung Timur, Dimyati, menegaskan pentingnya silaturahmi dan pengajian sebagai bagian dari ruh gerakan Muhammadiyah. “Selama kita menjaga dakwah dengan cara ngaji, Islam akan selalu jaya di bumi Indonesia,” ujarnya penuh semangat.
Bupati Lampung Timur, Ela Siti Nuryamah, yang turut hadir memberikan sambutan, menyampaikan apresiasi dan dukungannya terhadap gerakan dakwah Muhammadiyah. Ia juga mengajak para kader Muhammadiyah untuk terus berkontribusi dalam pembangunan daerah. “Mari bersama membangun Lampung Timur menjadi lebih baik,” pesannya.
Sementara itu, dalam tausiah yang disampaikan oleh Pimpinan Wilayah Muhammadiyah, Sudarman, para jamaah diingatkan untuk tetap menjaga semangat ibadah meski bulan Ramadhan telah usai. “Lanjutkan dengan puasa enam hari di bulan Syawal, sebagaimana disebutkan Nabi, puasa Ramadhan diikuti puasa Syawal seperti puasa setahun penuh,” terang beliau. Ia juga mengingatkan bahwa tujuan puasa adalah membentuk insan bertakwa, sebagaimana firman Allah dalam QS Al-Baqarah ayat 183.
Sebagai bentuk penghargaan atas dukungan terhadap gerakan Muhammadiyah, PDM Lampung Timur memberikan cinderamata kepada sejumlah tokoh dan lembaga yang dinilai berjasa, seperti Pemerintah Daerah Lampung Timur, Kementerian Agama, Dinas Pendidikan, para pewakif tanah dan gedung, serta para donatur Pondok Pesantren dan Klinik Muhammadiyah.
Pengajian Syawal 1446 Hijriah ini kembali menegaskan komitmen nyata Muhammadiyah dalam membangun sinergi dan menghadirkan Islam yang berkemajuan di bumi Lampung Timur. Farhan-Adel.
