METRO-Pimpinan Ranting Ikatan Pelajar Muhammadiyah (IPM) MA Muhammadiyah Metro menyelenggarakan Musyawarah Ranting (MUSYRAN) ke-39. Acara berlangsung di Aula Madrasah, dihadiri oleh Kepala MA Muhammadiyah Metro, Ketua Umum PR IPM, Pimpinan Cabang IPM Metro Pusat, serta seluruh anggota dan peserta musyawarah. Jumat, 12 Desember 2024.
Dalam sambutannya, Kepala MA Muhammadiyah Metro, Budiyanto, menyampaikan penghargaan kepada IPM atas dedikasinya dalam membentuk karakter siswa. Ia mengingatkan pentingnya peran IPM sebagai organisasi yang tidak hanya berfokus pada kegiatan internal, tetapi juga mampu memberikan kontribusi nyata bagi masyarakat.
“IPM harus terus menjadi wadah pembinaan generasi muda yang Islami, berprestasi, dan peduli terhadap lingkungan sosial. Jadilah pelajar yang mampu menyeimbangkan nilai akademik dengan nilai organisasi,” tuturnya.
Ketua Umum PR IPM MA Muhammadiyah Metro, Hafidz Sena, mengajak seluruh peserta musyawarah untuk menjadikan acara ini sebagai kesempatan merefleksikan pencapaian sekaligus memperkuat regenerasi organisasi. Ia bersyukur atas keberhasilan program kerja selama satu periode kepemimpinannya dan berharap kepengurusan baru dapat membawa IPM ke arah yang lebih baik.
“Regenerasi ini adalah kunci untuk menjaga IPM tetap solid dan relevan dengan kebutuhan zaman,” ungkap Hafidz.
Perwakilan Pimpinan Cabang IPM Metro Pusat, Azmi Sari Rinjani, menekankan pentingnya inovasi, kolaborasi, dan kepemimpinan visioner. Ia berharap IPM MA Muhammadiyah Metro dapat menjadi motor perubahan di kalangan pelajar Muhammadiyah, khususnya di Kota Metro.
“IPM harus menjadi organisasi yang progresif, tidak hanya besar secara kuantitas, tetapi juga unggul dalam kualitas. Jadikan dakwah kreatif sebagai ciri khas untuk menjawab tantangan zaman,” ujar Azmi.
Kegiatan MUSYRAN ke-39 ini ditutup dengan sesi pleno, pemilihan ketua umum baru, serta penyusunan program kerja untuk periode selanjutnya. (t.ma)
