Sri Basuki – Dalam upaya meningkatkan perekonomian keluarga dan mendukung gerakan boikot produk-produk yang mendukung Israel, ibu-ibu PCA Desa Sri Basuki mengikuti sosialisasi pembuatan sabun cuci piring pada Jumat, 23 Agustus 2024.
Kegiatan yang berlangsung di Masjid Jami’atul Muslimin Sri Basuki ini dihadiri oleh seluruh anggota PCA, Kepala Pemangku Masjid, serta kelompok 1 PKM dan PLP 2 UM Metro.
Sosialisasi ini merupakan inisiatif dari kelompok 1 PKM dan PLP 2 UM Metro dengan tujuan memberikan bekal keterampilan baru kepada ibu-ibu PCA. Diharapkan dengan kemampuan membuat sabun cuci piring sendiri, ibu-ibu dapat menghasilkan produk yang berkualitas dan bernilai ekonomis. Selain itu, kegiatan ini juga sejalan dengan semangat kemandirian dan mendukung produk-produk lokal.
“Kami berharap kegiatan ini dapat menjadi langkah awal bagi ibu-ibu PCA untuk mengembangkan usaha rumahan, Dengan begitu, perekonomian keluarga dapat lebih mandiri dan kita juga turut berkontribusi dalam mendukung gerakan boikot produk-produk yang tidak sejalan dengan nilai-nilai kemanusiaan.” ujar Adi Julis.
Sardi, selaku Kepala Pemangku Masjid Jami’atul Muslimin, mengapresiasi kegiatan ini. “Saya sangat senang melihat mahasiswa dapat membagikan ilmu yang bermanfaat kepada masyarakat. Ini adalah contoh nyata dari pengabdian mahasiswa kepada masyarakat. Semoga ilmu yang telah didapatkan ibu-ibu PCA dapat bermanfaat dan menjadi amal jariyah,” ucapnya.
Selama sosialisasi, peserta diajarkan secara langsung cara membuat sabun cuci piring mulai dari pemilihan bahan baku hingga proses pengemasan. Antusiasme peserta sangat tinggi, terlihat dari banyaknya pertanyaan yang diajukan terkait proses pembuatan sabun.
Dengan adanya kegiatan ini, diharapkan ibu-ibu PCA Desa Sri Basuki semakin kreatif dan mandiri. Selain itu, produk sabun cuci piring buatan mereka juga dapat menjadi alternatif pilihan bagi masyarakat sekitar.
