Salah satu gangguan mental di era digital adalah gangguang konsentrasi (digital destruction syndrome). Hal ini disebabkan oleh banyaknya interaksi digital seseorang terutama anak-anak. Notifikasi wa, medsos, hiburan, game dan lain sebagainya. Penggunaan tekhnologi digital berlebihan akan mengurangi tingkat fokus perhatian dan juga ketergantungan stimulasi instan.
Dengan puasa kita dan anak anak dilatih untuk mengurangi penggunaan alat digital (detoks digital) dan lebih banyak menggunakan waktu untuk beribadah, sholat, baca Quran yang banyak, bergerak untuk bekerja, bahkan melakukan aktivitas sosial.
Dengan detoksifikasi digital ini kita akan lebih jernih dalam berfikir dan menyikapi sesuatu. Karena minimnya informasi yang negatif dan mendistrak diri kita.
Oleh sebab itu puasa melatih otot mata untuk melihat ayat-ayat al Quran yang ternyata sangat efektif melatih kefokusan, karena dalam al Quran kita dianjurkan membaca dengan tartil, tajwid, bahkan memahami arti dan maknanya. Ini sangat berbeda dengan medsos yang mengarah pada intention span atau ketidak mampuan menikmati sesuatu dalam waktu lama. Karena saat ini semua informasi medsos bersifat short time. Sehingga menyebabkan berfikir instan dan mengambil kesimpulan secara instan.
Puasa melatih otot kaki untuk kuat berjalan ke masjid, sholat yang lama, dan fokus pada niat ibadah. Hal ini yang tidak dapat didapatkan dari dunia digital yang tidak mampu bertahan lama. Sehingga anak anak cenderung obesitas karena keasyikan diam dengan gadget.
Sodaqah melatih otot kepekaan terhadap sosial, sehingga lebih perhatian dengan masyarakat yang membutuhkan, tidak hanya asyik dengan diri sendiri.
Dan masih banyak proses latihan yang dibentuk oleh puasa, agar seseorang menjadi lebih produktif dan belajar konsentrasi pada aktifitas yang lebih manfaat, dari pada aktifitas digital yang membuat seseorang individualis.
Insan profetik mereka akan selalu melatih konsentrasi dengan khusyuk beribadah,belajar dan bekerja. Dengannya akan mengurangi keasyikan dengan dunia digital yang membuat ketagihan

