METRO – Tabligh Akbar Milad ke-112 Muhammadiyah yang digelar bersamaan dengan launching Edupark 29 Metro, dimeriahkan dengan penampilan seni tari Sigeh Pengunten oleh siswa-siswi SD Muhammadiyah Metro Pusat. Acara berlangsung di Edupark 29 yang berlokasi di Bajarsari, Metro Utara, pada Rabu, 16 Oktober 2024.
Pada kesempatan tersebut, sekapur sirih diberikan sebagai penghormatan kepada Pimpinan Pusat Muhammadiyah, Prof. Dr. H. Dadang Akhmad, M.Si., Pimpinan Wilayah Muhammadiyah, PJ Wali Kota Metro, serta para tamu VVIP di panggung utama. Mereka mengapresiasi pelaksanaan acara dan berharap Edupark 29 dapat menjadi pusat kegiatan edukasi yang bermanfaat bagi masyarakat.
Tari Sigeh Pengunten dibawakan oleh lima penari berbakat, yaitu Syanara Azalea Shanum, Khaira Talitha Zahra, Azzra Aliefka Azzalea, Nareswari Azra Khalisya, dan Zhafira Callista Achmad. Di bawah bimbingan Ibu Fathkurohmah, S.Pd., para penari telah berlatih dengan tekun untuk mempersiapkan penampilan pada acara akbar tersebut.
“Anak-anak ini sudah berusaha menampilkan yang terbaik untuk acara ini. Mereka telah bekerja keras dan menunjukkan dedikasi yang luar biasa selama latihan,” ujar Fathkurohmah.
Lebih jauh, Fathkurohmah menjelaskan bahwa Tari Sigeh Pengunten adalah tarian tradisional dari Lampung yang memiliki nilai sakral, terutama dalam menyambut tamu kehormatan. “Tarian ini menggambarkan keramahan, keikhlasan, dan rasa hormat masyarakat Lampung terhadap tamu. Penari Sigeh Pengunten biasanya adalah perempuan muda yang mengenakan pakaian adat khas Lampung dengan siger (mahkota) di kepala sebagai simbol kemuliaan,” jelasnya.
Sebelumnya, para penari ini juga telah meraih prestasi sebagai Juara 1 Lomba Tari Muhi Exhibition 8 tingkat SD/MI se-Provinsi Lampung yang diselenggarakan oleh SMA Muhammadiyah 1 Metro.
Penampilan tari ini menjadi salah satu daya tarik utama dalam acara yang dihadiri sekitar 5000 jamaah, termasuk PDM se-Lampung, PCM/PRM se-Kota Metro, seluruh Amal Usaha Muhammadiyah (AUM), Ortom Muhammadiyah, serta tamu undangan. (Vj)