Rabu, Januari 22, 2025
BerandaBeritaSpirit Kolaborasi LazisMu dalam Pembinaan & Santunan Mualaf

Spirit Kolaborasi LazisMu dalam Pembinaan & Santunan Mualaf

METRO-Lazismu Daerah Kota Metro kembali mengadakan pembinaan dan santunan kepada para mualaf. Melalui Mualaf Center Muhammadiyah pada hari Sabtu, 24 September 2022. Bertempat di Masjid Al Mujahiddin Muhammadiyah Metro.

Kegiatan ini bentuk sinergi antara Kantor Layanan Lazismu RSUM Metro dan Korkom IMM UM Metro, sebagai mitra program. Diharapkan lebih maksimal sinergi dalam program dakwah Muhammadiyah, khususnya kepada para mualaf.

Dihadiri oleh para mualaf sebagai peserta pembinaan, KUA se-Kota Metro, dan Ortom Muhammadiyah Metro sebagai tamu undangan.

Tausiyah pembinaan mualaf disampaikan oleh, Ustadz Alfuadi Rusli, yang juga fokus dalam membimbing dan membina para mualaf diberbagai daerah. Dalam penyampaiannya beliau mengingatkan, QS Al A’Raf ayat 172 “Dan (ingatlah), ketika Tuhanmu mengeluarkan keturunan anak-anak Adam dari sulbi mereka dan Allah mengambil kesaksian terhadap jiwa mereka (seraya berfirman): “Bukankah Aku ini Tuhanmu?” Mereka menjawab: “Betul (Engkau Tuhan kami), kami menjadi saksi”. (Kami lakukan yang demikian itu) agar di hari kiamat kamu tidak mengatakan: “Sesungguhnya kami (bani Adam) adalah orang-orang yang lengah terhadap ini (keesaan Tuhan)”,

“Ketika kita sudah menyatakan bahwa Tuhan kita hanya Allah, maka kita jangan mencari Tuhan selain Allah, kita harus hati-hati pada hal yang menyebabkan Tauhid kita rusak.” Ucapnya dengan tegas.

Ustadz Alfuadi, juga memberi apresiasi kepada Lazismu yang telah mengadakan pembinaan mualaf seperti ini.

“Namun tentunya tidak cukup sampai disini saja, para mualaf sangat membutuhkan pendampingan yang lebih mendalam untuk mempelajari agama ini. Karenanya perlu Kerjasama dari berbagai pihak agar saudara mualaf yang telah lama bertahun tahun maupun yang baru masuk islam dapat terbimbing dengan lebih baik,” lanjutnya, saat menyampaikan tausiyah.

Sementara itu, Ayahanda H. Daud Sidiq BA., ketua Pimpinan Daerah Muhammadiyah Kota Metro menyampaikan, mengutip dari HR. Bukhari dan Muslim “Tidaklah setiap anak kecuali dia dilahirkan di atas fitrah. Maka, bapak ibunyalah yang menjadikannya Yahudi, Nasrani atau Majusi”.

Beliau pun mengapresiasi kegiatan yang konsisten diadakan oleh Lazismu dalam program mualaf.

“Semoga akan semakin banyak saudara mualaf yang terbantu, serta dapat lebih memaksimalkan berbagai program-programnya,” tuturnya.

Sebelumnya, Ayahanda Drs. Budi Pranoto, wakil ketua PDM Kota Metro yang membidangi mewakili Lazismu, menjelaskan bahwa pandangan tentang mualaf secara khusus adalah dari non-Muslim menjadi muslim, sedangkan secara luas atau detailnya, orang yang dilembutkan hatinya.

“Sebenarnya kata mualaf itu sendiri bisa berlaku untuk yang baru masuk islam atau  sudah islam, karena bisa jadi banyak orang islam yang hatinya belum lembut,” ungkapnya.

Beliau menambahkan, penting bagi kita untuk selalu senantiasa belajar agama islam, agar bisa istiqomah, karena pada hakikatnya setiap manusia dilahirkan diatas fitrah.

“Karena itu melalui kegiatan ini, Lazismu mengambil peran untuk ikut membimbing para mualaf agar senantiasa dapat bersama-sama belajar agama,” pungkasnya.

Kegiatan pembinaan dan santunan mualaf yang diadakan oleh Lazismu Daerah Kota Metro ini merupakan bagian dari program Dakwah Lazismu. Hal itu dijelas Ayahanda Ismail, S.Ag, M.Pd., selaku ketua Lazismu Kota Metro.

“Tujuannya untuk membantu para mualaf baik secara materi maupun juga rohani yang diharapkan dapat menjadi sarana belajar bagi mualaf maupun muslim yang lainnya.”

Melalui Mualaf Center Muhammadiyah, Lazismu Metro juga mengajak masyarakat, saudara sesama muslim untuk ikut mendampingi para mualaf yang ada disekitar kita.

“Dukungan dan kepedulian kita sangat dibutuhkan bagi mereka yang telah menjadi saudara seiman,” 

Kontributor LazisMu (Dewi Laila S)

BERITA LAINNYA

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini