Spirit memastikan (ensure Spirit) adalah jiwa kepemimpinan yang harus diolah dalam profetika puasa. Hal ini dilatihkan dalam ibadah malam hari atau yang disebut dengan qiyam ramadhan.
Rasulullah Saw bersabda bahwa ” Barang siapa yang berdiri beribadah di bulan ramadhan dengan iman dan ihtisaban, maka Allah SWT akan ampuni dosanya yang telah lalu (Al hadits). Hadis ini adalah spirit kepastian, Bahwa puasa melatih manusia untuk memastikan bahwa malamnya manfaat, mematikan bahwa tidur akhir dan bangun awal. Ini adalah jiwa leadership yang harus dibangun.
Seorang pemimpin harus menjadikan malam untuk beribadah dan juga memastikan keamanan dan kesejahteraan masyarakatnya. Tidak ada yang tidur kelaparan di malam itu, tidak ada yang kecelakaan pada malam itu karena lampu jalan yang tidak berfungsi dan sebagainya.
Seorang pemimpin harus memastikan bahwa semua yang dipimpin dalam kondisi baik-baik saja, sehingga dirinya akan sulit tidur awal, dia akan menyelesaikan semua tugasnya di hari itu, dan merencanakan untuk hari esok.
Seorang pemimpin juga harus memastikan bangun awal, memberikan keteladanan semangat hidup dan beramal Sholih. Inilah spirit sahur yang diajarkan dalam puasa. Spirit selalu yang pertama adalah jiwa pemimpin, dalam memberikan contoh, dan dalam proses tetapi terakhir dalam menuai hasil.
Ensure Spirit memang butuh latihan, sehingga dirinya akan menjadi pemimpin yang memiliki kepekaan (sensitivitas) terhadap segala hal, dan memiliki kepedulian (care) terhadap permasalahan umatnya.
Oleh sebab itu Umar bin Khatab Ra selalu inspeksi malam memastikan rakyatnya dalam kondisi baik-baik saja. Dan dialah yang pertama kali memahami dan segera peduli untuk menyelesaikan masalah rakyatnya.
Bukan pemimpin yang seakan tidak tahu menahu urusan umatnya, kariawanya dan yang dipimpin, apalagi sampai lempar masalah kepada orang lain, sedangkan dirinya adalah penanggung jawab.
Ensure Spirit ini dapat diklasifikasikan dalam beberapa hal :
Yang pertama Pastikan semua anggota yang dipimpin beriman dan bertaqwa. Hal ini menjadi tanggung jawab dunia akhirat seorang pemimpin, bahwa dirinya hendaknya menjadikan kepemimpinanya untuk Jalan dakwah kepada manusia.
Yang kedua Pastikan kesehatan dan kesejahteraan mereka. Yang kedua ini menjadi perhatian besar nabi Muhammad Saw, bahwa tidak disebut beriman jika dirinya kenyang sedangkan tetangganya lapar, apalagi seorang pemimpin, maka akan bertanggung jawab akan kesehatan dan kesejahteraan umatnya.
Yang ketiga memastikan semua bekerja sesuai hak dan kewajibannya. Hal ini menjadi sangat penting, bagaimana pemimpin mengajarkan kepada semua anggotanya untuk mampu bekerja sesuai tugasnya, karena membiarkan hak dan kewajibannya adalah kesalahan.
Yang keempat memastikan sistem berjalan dengan baik. Tugas pemimpin adalah memastikan sistem kepemimpinan berjalan dengan baik, koordinasi, konsolidasi, komunikasi dan konsistensi berjalan dengan baik, sehingga tidak ada sumbatan dan hambatan dalam laju organisasi dan institusi.
Bukan tipe pemimpin yang baik yang tidak memiliki ensure Spirit ini, karena mereka termasuk pemimpin yang tidak jelas (unclear leader). Sehingga kepemimpinan berjalan tidak sesuai visi misi dan tujuan yang ditetapkan.
Pemimpin profetik adalah pemimpin yang memastikan keimanan, kesejahteraan, kesehatan, hak dan kewajiban terpenuhi dengan baik, serta menjalankan sistem dengan baik sesuai visi misi dan tujuan organisasi, bukan pemimpin yang tidak jelas (unclear) yang memimpin dengan membuat gaduh dalam kepemimpinanya.
Spirit romadhon 2#
MSF